Selain itu, sang heroik lainnya adalah, Jonly Lapay Asal
Talaud, salah seorang 'pahlawan' yg tak tersorot kamera, dalam insiden
terbakarnya KM Barcelona, bapak ini berhasil menyelamatkan seorang bayi usia 3
bulan.
Dari informasi yang didapat jika bayi tersebut diletakkan dalam
box sterofoam yang ia bawa hingga tim penyelamat datang.
“Sekalipun dimoment yang sama bapak ini harus kehilangan
adik tersayangnya, (alm) ibu Asna Lapay yang tak terselamatkan.” Seperti dikutip
dari akun facebook Nunung Mhail. Pada Senin (21/7/25).
“Semoga bapaknya diberikan kesehatan dan rezeki yg tak
terduga dari Sang pencipta, Semoga para keluarga korban yg ditinggalkan diberi
ketabahan dan keikhlasan.”tulisnya.
Hingga saat ini pihak terkait masih mengusut kasus kebakaran
KM Barcelona V di Perairan Talise, Sulawesi Utara yang terjadi Minggu
(20/7/2025) kemarin. Seluruh penumpang berhamburan terjun ke laut menyelamatkan
diri dari kobaran api.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sementara jumlah korban
tewas sebanyak tiga orang yang dibawa ke RS Bhayangkara. Para penumpang yang
selamat telah dievakuasi ke Manado dari yang sebelumnya sempat diselamatkan di
Pulau Gangga oleh sejumlah nelayan..
Hingga kini para korban masih sangat syok atas peristiwa
yang dialami, terlebih harus mengapung di lautan selama kurang lebih satu jam
sampai sejumlah petugas dan nelayan membantu membawanya ke daratan.
Salah satu korban selamat bernama Jonly Lapay mengisahkan
dirinya yang hingga saat ini masih dirundung kesedihan karena kakak
perempuannya, Hasna Lapay meninggal dunia.
Kerabatnya menceritakan, Jonly tak sempat menyelamatkan sang
kakak karena sedang menyelamatkan seorang bayi berusia 3 bulan yang nyaris
dilalap si jago merah di atas kapal.
Jonly yang merupakan ASN Dinas Kominfo Talaud itu melihat
seorang bayi mungil dalam bahaya dan langsung meraihnya, seperti yang dikutip
ManadoPost. Dalam kepanikan, ia mengambil inisiatif memasukkan bayi tersebut ke
dalam sebuah fullbox sterefoam tempat penyimpanan barang atau bahan untuk
melindunginya dari panas dan air.
Kemudian Jonly bersama bayi tersebut menceburkan diri ke laut karena kobaran api semakin panas dan menjalar ke bagian kapal. Akhirnya dirinya bersama balita selamat setelah mengapung di laut bersama penumpang lainnya.
Namun di balik keberanian itu, duka mendalam menyelimuti
dirinya karena harus kehilangan kakak tercinta. Hasna Lapay tercatat salah satu
korban meninggal dunia dari musibah kebakaran kapal yang ditumpanginya.
"Semoga semua niat baik dan pengorbanan Jonly diberkati
Tuhan," ucap salah seorang kerabatnya, Senin (21/7/2025).
Aksi Jonly Lapay pun mendapat simpati luas dari masyarakat
dan penumpang lain. Banyak yang menyebutnya sebagai pahlawan kemanusiaan,
karena keberanian dan ketulusannya menyelamatkan nyawa orang lain, meski harus
kehilangan orang tercinta.*