Calon Kabupaten Indramayu Barat, Ibukota Diproyeksikan di Sukaslamet Kroya


INDRAMAYU – Wacana pemekaran Kabupaten Indramayu semakin konkret dengan rencana pembentukan Kabupaten Indramayu Barat. Berdasarkan kajian Universitas Padjadjaran (Unpad) tahun 2021, Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya, dipilih sebagai calon ibu kota Kabupaten Indramayu Barat.

Lokasi ini dinilai strategis karena hanya berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat Kabupaten Indramayu, berada di jalur penghubung menuju Cirebon dan Majalengka, sehingga memudahkan konektivitas ekonomi. Pemerintah daerah juga telah menyiapkan lahan seluas 2 hektar untuk titik nol kilometer, yang akan menjadi pusat pembangunan kantor bupati, DPRD, dan fasilitas umum. Estimasi biaya awal pembangunan mencapai Rp100 miliar yang bersumber dari dana hibah Provinsi Jawa Barat.
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, dalam kunjungannya pada 28 Agustus 2025 menegaskan bahwa pembangunan jalan akses dan utilitas dasar akan segera dimulai sebagai tanda awal berdirinya Daerah Otonomi Baru (DOB).
Secara demografis, Kecamatan Kroya memiliki luas 135,55 km² dengan populasi 66.549 jiwa. Wilayah ini juga memiliki potensi pariwisata pantai serta pertanian padi yang dapat menjadi sektor unggulan ekonomi kabupaten baru.
Meski mayoritas warga menyambut baik pemekaran ini karena diyakini akan membuka lapangan kerja, terdapat pula kekhawatiran terkait banjir musiman yang berpotensi menghambat pembangunan. Pemerintah Provinsi Jawa Barat sendiri telah mengalokasikan Rp50 miliar untuk studi kelayakan lanjutan, sementara Kemendagri mengawasi agar seluruh proses sesuai ketentuan UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Apabila disetujui DPRD Provinsi pada akhir 2025, Kabupaten Indramayu Barat ditargetkan bisa operasional pada 2027, serupa dengan pengalaman pemekaran Kabupaten Tulang Bawang di Lampung yang terbukti mampu meningkatkan kesejahteraan daerah.
Berdasarkan survei lokal tahun 2024, 80% warga di 10 kecamatan calon wilayah Indramayu Barat mendukung pemekaran ini. Namun, terdapat kekhawatiran dari Kabupaten Induk Indramayu terkait redistribusi aset vital seperti RSUD dan pasar.
Daftar 10 Kecamatan Calon Kabupaten Indramayu Barat (BPS 2023):
Kroya: 135,55 km², 66.549 jiwa
Bongas: 48,74 km², 51.085 jiwa
Anjatan: 85,52 km², 89.502 jiwa
Sukra: 44,50 km², 49.549 jiwa
Patrol: 43,06 km², 61.123 jiwa
Haurgeulis: 64,46 km², 92.189 jiwa
Gantar: 120,89 km², 85.432 jiwa
Terisi: 110,23 km², 78.901 jiwa
Kandanghaur: 95,67 km², 72.345 jiwa
Gabus Wetan: 89,34 km², 31.280 jiwa

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama